Kampus MDP yang terdiri dari STMIK GI MDP, AMIK MDP dan STIE MDP sebagai salah satu lembaga pendidikan yang memiliki perhatian lebih dalam bidang penerapan Information Technology (IT) terus berkontribusi dalam pengembangan dan inovasi di bidang pendidikan. Bukan saja pendidikan pada tingkat Sekolah Tinggi ataupun Universitas, namun inovasi juga dilakukan bagi para pelajar mulai dari PAUD sampai SMA. Untuk mewujudkan keinginan ini bertempat di Kantor Dinas Pendidikan Kota Palembang, pada hari Kamis Pimpinan STMIK GI, AMIK dan STIE MDP melakukan audiensi dengan Kepala Dinas. Dalam pertemuan ini, pihak kampus MDP menyampaikan keinginan untuk berpartisipasi dalam membantu pemerintah dalam hal penggunaan IT pada bidang pendidikan. Menurut Ketua STMIK GI MDP, AMIK MDP dan STIE MDP, saat ini perubahan zaman telah menuntun kita untuk melakukan perubahan dalam cara penyampaian materi dan mengajar kepada siswa. Materi pembelajaran yang menarik, pemanfaatan IT serta di dukung suasana pembelajaran yang menyenangkan, dapat menjadi faktor pendorong suksesnya penyampaian materi kepada siswa-siswi. Salah satu ide yang di tawarkan oleh pihak kampus MDP adalah model pembelajaran dengan pemanfaatan fasilitas Video Confrence, dimana pada mata pelajaran tertentu, siswa-siswi di suatu sekolah dapat mengikuti pelajaran yang sama di sekolah lainnya dengan melalui fasilitas video confrence (Vicon). Sebenarnya fasilitas Vicon ini telah banyak dimanfaatkan oleh banyak perusahaan dalam hal koordinasi dan pemantauan kegiatan, namun masih sedikit yang memanfaatkan Vicon untuk dunia pendidikan terutama di tingkat SD dan SMP. Diharapkan melalui pembelajaran melalui Vicon ini, kesulitan yang selama ini di hadapi oleh beberapa sekolah dalam hal kekurangan guru pada mata pelajaran tertentu dapat teratasi, karena dengan fasilitas ini, maka guru di suatu sekolah dapat juga memberikan materi yang sama di sekolah lain secara real time. Selain itu, dengan menggunakan fasilitas ini, maka tingkat mutu dan standar pendidikan di sekolah-sekolah yang masih kurang baik, dapat di tingkatkan karena siswa-siswinya bisa mendapatkan materi pelajaran dari guru-guru terbaik dari sekolah lainnya.
Selain proses pembelajaran yang menggunakan IT, fasilitas penunjang lainnya juga perlu di perhatikan. Misalkan, saat ini para pelajar lebih memilih membaca buku digital dari pada buku cetak. Hal ini berdampak pada perubahan terhadap akses buku-buku di perpustakaan. Pihak Kampus MDP juga menawarkan untuk membantu perpustakaan-perpustakaan sekolah untuk Go Digital. Sehingga, siswa-siswi dapat membaca koleksi buku yang ada di perpustakaan secara online. Dengan demikian, minat baca dan pengetahuan pelajar akan semakin meningkat.
Dalam audiensi yang berlangsung hangat ini, pihak Dinas Pendidikan Kota Palembang melalaui Kepala Dinas Bapak Ahmad Zulinto, S.Pd.,MM menyambut baik dan akan segera menunjuk sekolah sebagai pilot project untuk implementasi dari kegiatan-kegiatan tersebut. Di harapkan dengan adanya kerjasama dengan kampus MDP ini, kualitas siswa-siswi di Kota Palembang dapat terus meningkat sehingga dapat bersaing secara nasional. (121074)